Pilkada Ulang Gresik -
Anggaran Coblosan Ulang Rp 5,018 Miliar
Metropolis - Jawa Pos
Tarik ulur kepastian anggaran pencoblosan ulang Pilbup 2010 Gresik di sembilan kecamatan akhirnya tuntas. Kemarin (3/8), pimpinan DPRD Gresik memutuskan anggaran untuk coblosan ulang Rp 5,018 miliar.
Angka itu menghemat sekitar Rp 200 juta dari pengajuan anggaran yang dibuat KPU dalam RKB (rencana kegiatan belanja). Yang menjadi pertanyaan, penetapan anggaran itu dilakukan tanpa melibatkan KPU.
Keputusan tersebut dibuat setelah pimpinan dewan mengevaluasi ulang revisi anggaran yang dibuat Komisi A DPRD Gresik. Awalnya, komisi A mengajukan anggaran coblosan ulang Rp 4,9 miliar. ''Setelah dihitung pimpinan, akhirnya ada penambahan menjadi Rp 5,018 miliar,'' kata Ketua Komisi A DPRD Gresik Suberi kemarin (4/8).
Menurut dia, penetapan anggaran Rp 5,01 miliar itu sudah final. Draf tersebut langsung dibawa dewan ke pemkab untuk disetujui. Dewan juga bersikukuh tidak mau mendapat persetujuan dari KPU.
Suberi menjelaskan, sikap nekat dewan itu tidak lepas dari kekecewaan mereka terhadap KPU. Sebab, anggaran pilbup Gresik dianggap terlalu besar. Itu jika mengacu pada beberapa daerah lain yang baru saja melangsungkan pilkada. ''Kalau kita lihat daerah lain, anggaran pilkadanya tak seperti Gresik yang sangat tinggi,'' tegasnya.
Sebelum digedok, setidaknya ada beberapa pos yang dihapus dewan. Di antaranya, pos anggaran untuk agenda bintek (bimbingan teknis), anggaran pelantikan PPS (panitia pemungutan suara), serta beberapa anggaran yang dianggap tidak diperlukan.
Sebelumnya, persoalan kepastian jumlah anggaran yang disiapkan untuk keperluan coblosan ulang pilbup Gresik memang mengambang. Penyebabnya, revisi RKB (rencana kebutuhan belanja) yang disusun KPU Gresik diprotes kalangan dewan. (ris/c5/ruk)
Hasil Pilkada Ulang Gresik, Hasil Semantara Pilkada Ulang Gresik.
semoga fungsi dewan dapat diterapkan sesuai dengan keinginan rakyat.
BalasHapus